Purwanto, S.Pi
Memilih Setia pada Tugas
Jangan
cari Purwanto (30) di sekolah. Dijamin
bakal susah menemuinya. Tapi, cari saja dia di tambak. Siang atau malam, pasti
bakal berjumpa dengannya. Begitu kata teman-teman sejawatnya bila ada seseorang
yang ingin menemuinya. Memang susah melihat wajahnya yang lugu itu muncul di
sekolah. Ada yang bilang dia itu seperti ikan betik, ke sekolah cuma ‘nylumek’.
Karyawan
muda, alumni SUPM Tegal pada 2001 ini
memang lain dari pada yang lain. Ia tulus dan setia pada tugasnya. Apalagi
sejak instalasi tambak Busmetik mulai dijalankan. Keinginannya yang kuat agar
hasil kerjanya bisa berhasil dengan baik telah ia tunjukkan tanpa dengan
kata-kata. Meskipun kesehariannya ia tak
nampak lagi sebgai seorang PNS yang kebanyakan berpenampilan necis dengan
sapatu mengkilat.
“Bagi
saya tugas itu nomor satu. Soal harus meninggalkan urusan lain, itu tak jadi
soal,” tutur dia di gubuknya yang menghadap ke arah tambak Busmetik. Katanya
dalam menjalankan tugas yang penting pula baginya adalah kerjakan apa yang
ditulis dan tulis apa yang dikerjakan.
Namun
sebagai seorang PNS, setiap pagi dan sore hari ia tetap rajin menempelkan
jempolnya di mesin absen kehadiran. Makanya,
sudah beberapa tahun ini ia dipercaya terus sebagai penanggung jawab instalasi
tambak. Sejak instalasi ini dipegangnya secara rapi ia melakukan pembukuan dan mengisi
data perawatan udang pada busmetik yang menjadi tanggung jawabnya.
“Purwanto
itu apa adanya, terbuka, dan benar-benar punya tanggung jawab. Jam berapa saja
ia sering ada di tambak. Menjaga, dan merawat udang seperti merawat anak
kecilnya,” ujar Kusmadi (71) yang setiap hari menjaga keamanan tambak.
Purwanto,
sarjana perikanan yang sudah lulus dari sebuah perguruan tinggi swasta di Kota
Tegal pada tahun 2009 dan diangkat sebagai PNS pada 2005 ini, kini sudah
dikaruniai dua orang anak dari seorang istri, Sustihartini, S.Pd seorang guru
sekolah dasar di desanya. Purwanto memang sosok seorang PNS muda yang pantas
dijadikan contoh. Kesetiaan pada tugas dan tanggung jawab, telah membentuk
sikap kerjanya yang bermental hebat.
Inspiratif sekali
ReplyDeleteKami menyediakan mesin absensi sidik jari dengan harga yang sangat terjangkau. Harga mulai 600ribuan. www.kanasecure.com/index.php